DKI Jakarta (ANTARA) – PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) masih menjajaki kemungkinan untuk menghadirkan model SUV listrik Inster ke lingkungan ekonomi Indonesia.
Dalam penghadapan dengan awak media massa ke Jakarta, hari terakhir pekan (9/8) malam, Chief Operating Officer PT HMID Fransiscus Soerjopranoto menyampaikan bahwa perusahaan sedang melakukan studi untuk menyimpulkan keperluan SUV bertenaga listrik pada Indonesia.
"Inster kita lagi studi. Ada kemungkinan untuk dibawa ke Indonesia, tapi tergantung pangsa Negara Indonesia butuh atau tidak. Kemudian, (perihal) volume, kalau menawan tentunya lebih banyak bagus di-CKD (dirakit lokal)," katanya.
"Belum tentu Inster masuk, tapi kita juga tertarik untuk memasukkan Inster, tergantung pasarnya," ia menambahkan.
Fransiscus mengemukakan bahwa Hyundai Indonesi sudah ada menghadirkan beragam item kendaraan elektrifikasi, diantaranya mobil listrik dengan kapasitas lima sampai tujuh penumpang serta kisaran nilai di dalam bawah Rp500 jt hingga pada melawan Rp1 miliar.
Dengan demikian, menurut dia, terbuka pula kesempatan bagi perusahaan untuk membawa model SUV listrik Hyundai Inster ke lingkungan ekonomi otomotif Indonesia.
"Produk sekarang itu kita sudah ada punya rentangnya, Kona sampai IONIQ 5 N. Kita punya kemampuan untuk buat produk-produk di atasnya 5 N Rp1,3 M, kita sanggup buat di dalam bawah Rp500 juta, oleh sebab itu kemampuan pabrik penyimpan daya lokal. Jadi ditunggu saja, berpeluang," katanya.
Baca juga: SUV elektrik BYD Atto 3 dapat pembaruan fasilitas juga desain
Baca juga: Hyundai kenalkan Inster, SUV mungil bertenaga listrik
Hyundai meluncurkan Hyundai Inster pada akhir Juni 2024. Mobil ini merupakan versi listrik dari crossover subkompak Hundai Casper.
Namun, Inster lebih lanjut panjang 230mm daripada Casper. Jarak sumbu rodanya 180 mm.
Tidak seperti Casper yang digunakan hanya saja tersedia ke Korea, Inster diwartakan akan dijual pula ke Eropa, Timur Tengah, kemudian Asia Pasifik.
SUV listrik Hyundai Inster, yang mana tersedia dengan pilihan roda 15 inci atau 17 inci, mempunyai lampu LED yang lebih banyak mencolok pada depan kemudian belakang.
Mobil ini diwartakan akan datang tersedia dengan pilihan powertrain Standar serta Long Range.
Model entry-level dilengkapi dengan motor listrik tunggal bertenaga 95 hp (71 kW/97 PS) juga torsi 147 Nm (108 lb-ft). Dengan dukungan energi dari elemen penyimpan daya 42 kWh, mobil dapat menempuh jarak lebih besar dari 300 km.
Versi Long Range mobil Hyundai Inster dibekali motor listrik bertenaga 113 hp (84,5 kW/115 PS) yang dikombinasikan dengan paket akumulator 49 kWh, yang memungkinkan kendaraan menempuh jarak 355 km.
Baca juga: SUV MX11 dari Xiaomi diuji coba ke Tiongkok
Baca juga: Volkswagen luncurkan mobil listrik SUV ID. UNYX pada China
Artikel ini disadur dari Hyundai jajaki kemungkinan bawa SUV listrik Inster ke Indonesia